Kelinci,Gemini,ENTJ
Kholeris,Sanguinis
Jakarta,Indonesia
Buku,musik,film
Coklat,es krim,salad buah
Gone with the wind,
Topeng Kaca, Shogun, Taiko,
Chicken Soup For The Soul
Legenda Naga
BPA Free seller
Acara misa paskah kemaren berlangsung sukses dan pesertanya lumayan banyak, salut buat kerja keras para panitia =d>. Tapi ada sedikit hal yg rada kepikiran ama gue sih..... *ntar baca ulasannya di bawah yaa*
Btw, gue ngeluarin pendapat gue ini hanya sebatas pandangan gue sebagai member yg merupakan salah satu bagian dari komunitas sk lhoo.. jadi tolong jangan dihubungkan dengan status gue sebagai modie di milis yaa. Tulisan ini sengaja nggak diposting ke milis karena gue nggak mau jadi polemik dan bahan perdebatan panjang lebar di milis.
Dalam misa kemaren st. alexandra tampil full dan walaupun gue nggak menyaksikan dari awal.... tapi bisa disimpulkan penampilan mereka oke banget. Salut buat mereka. Dulu sk-koor ini berdiri karena ada member yg merasa perlu ada kegiatan bersama yg bisa menyalurkan bakat member2 di milis , sekaligus jadi sarana untuk menambah keakraban antar member. Pelopornya waktu itu erwin baja *ahh... i always respect n admire him :)*.
(hei... congrat n feel happy for you lae :) )
Berkat kedisiplinan dan ketekunan para membernya serta sistem manajemen yg baik dari koordinator2nya... koor ini berkembang baik dan sering diundang tampil dalam acara2 gereja. Mereka punya kas sendiri dan benar2 terorganisir dengan baik. Angkat jempol deh buat kekompakan dan hasil yg telah mereka peroleh sekarang =d>
Tapi sayang sekali, kemaren abis misa... anak2 sk-koor langsung cabut dan tidak ikutan acara lanjutan yg diada-in oleh panitia. Alasannya sih katanya ada acara lain. Gue nggak tau acara lain apa yg harus dihadiri oleh mereka, tetapi gue kira dengan sistem manajemen yg telah tertata baik seperti itu... mereka seharusnya bisa ngatur jadwal mereka biar nggak bentrok dengan acara misa paskah SK. Pemberitahuan acara juga sekitar sebulan sebelum hari H kok. Dan jika nggak ikutnya mereka di acara lanjutan tersebut karena ada acara pribadi, masa dari sekian puluh member di koor nggak ada satupun yg nggak punya acara pribadi? segitu sibuknya tah? Atau saking kompaknya, satu nggak ikutan, yg laen juga nggak ikutan?
Kalo udah gitu gue kok jadi melihat, bahwa kegiatan ngisi acara nyanyi di misa kemaren hanya jadi tugas dan kewajiban aja buat sk-koor, bukan karena merasa bener2 terpanggil untuk menyumbangkan sesuatu di acara misa milis. Kalo udah gitu... gue pikir jangan marah kalo ada yg bilang anak2 sk-koor nggak mau membaur dan rada eksklusif.
Terus terang.. kemaren ketika gue membaca salah satu email koodinator anak koor yg ada kata2 "they ask us to perform".... gue jadi rada miris membacanya. How can... ? Koor yg dulunya dibentuk sebagai sarana untuk mempererat dan menyalurkan hobby nyanyi antar membernya merasa bahwa mengisi acara koor di misa paskah yg diada-in milis pusatnya sebagai suatu pekerjaan yg berarti "mungkin" harus ada imbalannya, yaa mungkin berupa keistimewaan untuk free of charge dari biaya acara yg sebesar 20 rebu rupiah itu.
Kemudian ada lagi bantahan *mohon maaf kalo gue salah mengerti ato salah tanggap* bahwa sk-koor bisa seperti sekarang ini karena banyak juga member yg berasal dari anak2 di luar sk. Hm.. jadi kepikiran... APA ARTI SK-KOOR ITU? Gue pikir kalo memang st. alexandra mau lebih besar, berkembang dan maju serta memiliki segmen yg lebih luas... embel2 SK itu bisa jadi rancu dan mengikat.......
Btw, kalo ada anak2 sk yg baca blog gue.. tolong jangan liat gue dalam kapasitas gue sebagai modie di milis yaaa...
Buat anak2 sk-koor yg baca tulisan ini.... mohon maaf dan sorry kalo input dan kritik gue rada nyinggung.....